PENGARUH PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN DUKUNGAN SUAMI TENTANG PROGRAM KELUARGA BERENCANA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan suami dan dukungan suami tentang Keluarga Berencana pada unmet need sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Tampa Padang Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperiment yang menggunakan rancangan percobaan Pretest Posttest with Control Group. Dalam penelitian ini menggunakan sampel suami dari Pasangan Usia Subur (PUS) yang tidak ber-KB. Tekhnik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Kothari dengan jumlah populasi 2.161 orang maka sampel yang digunakan sebanyak 48 orang yang dibagi menjadi dua kelompol (24 kelompok kontrol dan 24 kelompok eksperimen).Hasil penelitian menggunakan ujiWilcoxonpada kelompok kontrol terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan suamiantara pretestdan posttest dengan p-value = 0,017. Dan pada kelompok eksperimen juga terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan suami antara pretest dan posttest dengan p-value = 0,000. Penelitian menggunakan uji Mc Nemarpada kelompok kontrol menunjukkan tidak ada perbedaan dukungan suami antara pretest dan posttest dengan p-value = 0,063. Sedangkan pada kelompok eksperimen terdapat perbedaan dukungan suami antara pretest dan posttest dengan p-value = 0,000. Kesimpulannya penyuluhan menggunakan media video lebih berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan dan dukungan suami tentang KB pada unmet need.