PENGARUH FAST FOOD TERHADAP GIZI LEBIH PADA REMAJA DI ERA PANDEMI COVID-19

Sara Herlina, Siti Qomariah, Wiwi Sartika, Sellia Juwita

Abstrak

Masalah gizi ada di tiap negara,  Prevalensi gemuk pada remaja tahun 2010 sebesar 1,4%, tahun 2013 sebesar 5,7% dan mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebanyak 10,8%. Prevalensi remaja dengan kategori gemuk pada tahun 2018 sebanyak 9,1%. Salah satu yang mepengaruhi gizi lebih adalah konsumsi fast food. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fast food terhadap gizi lebih pada remaja di era pandemi COVID-19. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan  desain penelitian cross sectional. Lokasi penelitian di Kota Pekanbaru dengan jumlah sampel 335 orang. Pengambilan sampel dengan metode simple random  sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawacara dan observasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah kuesioner. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan analisa bivariat menggunakan uji chi- square. Hasil penelitian univariat sebagian besar responden jarang mengkonsumsi 192 responden (57,3%). Hasil analisa bivariat dengan  uji statistik  uji chi-square diperoleh nilai p = 0,000 (p<0,05) artinya ada pengaruh antara fast food dengan gizi lebih. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah pengaruh antara fast food dengan gizi lebih pada remaja di massa pandemi covid-19.

Artikel teks lengkap

##article.generated_from_xml##

Referensi

1. Musadat A. Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi Kegemukan pada anak 6 – 14 tahun di Provinsi Sumatera Selatan. Published online 2010.
2. Adriani, Merryana WB. Peranan Gizi Dalam Siklus Kehidupan. Kencana Prenada Media Group; 2012.
3. Riskesdas. Aporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Nasional Tahun 2018.; 2018.
4. Khomsan A. Solusi Makanan Sehat. Rineka Cipta; 2019.
5. Sharkey JR, Cassandra MJ, Wesley RD SA. Association Between Proximity To And Coverage Of Traditional Fast Food Restaurants And Nontraditional Fast-Food Outlets And Fast-Food Consumption Among Rural Adults. . Int J Heal Geogr. 2011;10(37).
6. Sjarif. Obesitas Anak Dan Remaja. Dalam Buku Ajar Nutrisi Pediatrik Dan Penyakit Metabolik. Cetakan Pertama. Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2011.
7. Soekirman. Ilmu Gizi Dan Aplikasinya Untuk Keluarga Dan Masyarakat. Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Jendral Pendidikan; 2012.
8. Sembiring R. Hubungan Perilaku Konsumsi Pangan Dan Aktivitas Fisik Dengan Gizi Lebih Pada Mahasiswa Akademi Kebidanan Sari Mutiara Medan Tahun 2011. Published online 2011.
9. Zulfa F. Hubungan Kebiasaan Konsumsi Fast Food Modern Dengan Status Gizi (Bb/Tb Z-Score) Di SD Al-Muttaqin Tasikmalaya. J Kesehat Masy. 2011;2(1).
10. Kemenkes R. Gizi Saat Remaja Tentukan Kualitas Keturunan.; 2020.
11. Handari SRT, Loka T. Hubungan Aktivitas Fisik dan Kebiasaan Konsumsi Fast Food dengan Status Gizi Lebih Remaja SMA Labschool Kebayoran Baru Jakarta Selatan Tahun 2016. J Kedokt dan Kesehat. 2016;13(2).
12. Kurdanti W, Suryani I, Syamsiatun NH, et al. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian obesitas pada remaja. J Gizi Klin Indones. 2015;11(4).
13. Pramantara IDP. Konsumsi fast food dan soft drink sebagai faktor risiko obesitas pada remaja. J Gizi Klin Indones. 2015;11(4).
14. Lestari D. Perilaku Konsumsi Junk Food pada Siswa Di SMA Negeri Depok Sleman. J Penelit Sekol Tinggi Ilmu Kesehat. 2012;Aisyiyah Y.
15. Yulianingsih R. Hubungan Konsumsi Fast Food Dan Aktivitas Fisik Dengan Status Gizi Remaja SMA N 1 Baturetno Wonogiri. Published online 2017.
16. Wahyuni S. Hubungan Konsumsi Fast Food Dengan Obesitas Pada Remaja Di Akademi Kebidanan Muhammadiyah Banda Aceh. Published online 2013.
17. Ayu, R. Sartika D. Faktor Risiko Obesitas Pada Anak 5-15 Tahun Di Indonesia. J Univ Indones. 2011;15(1).
18. Amaliyah M, Soeyono RD, Nurlaela L, Kristiastuti D. Pola Konsumsi Makan Remaja Di Masa Pandemi COVID-19. J tTata Boga. 2021;10(1).

Penulis

Sara Herlina
sara.herlina@univrab.ac.id (Kontak utama)
Siti Qomariah
Wiwi Sartika
Sellia Juwita
Herlina, S., Qomariah, S., Sartika, W., & Juwita, S. (2021). PENGARUH FAST FOOD TERHADAP GIZI LEBIH PADA REMAJA DI ERA PANDEMI COVID-19 . JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103, 13(2), 531–536. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v13i2.1963

Rincian Artikel