PEMBERDAYAAN LANSIA KUNCI PERILAKU HIDUP SEHAT DI USIA SENJA
Abstrak
Pemberdayaan lansia dapat dilakukan pada berbagai aspek salah satunya yaitu pendidikan kesehatan. Kesejahteraan lansia diharapkan dapat meningkat melalui kegiatan pemberdayaan.Pemerintah bersama masyarakat dan keluarga harus berkerja sama dalam meningkatkan kesejahteraan sosial bagi lanjut usia sehingga kondisi fisik, mental, dan sosial ekonomi lansia dapat berfungsi secara wajar karena kondisi tersebut berhubungan dengan penyakit yang dideritanya. Lebih dari lima puluh persen lansia yang tinggal bersama keluarga maupun yang tinggal di panti werdha menderita penyakit tidak menular (PTM). PTM merupakan penyebab utama kematian di dunia dengan kontribusi sebesar 62%. Saat ini penyakit tidak menular mengalami peningkatan sebagai akibat pola hidup yang tidak sehat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keberdayaan lansia dalam melakukan perilaku hidup sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian survey. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan persentase. Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner perilaku hidup sehat pada lansia. Data dikumpulkan dengan wawancara kepada 18 orang lansia sebagai sampel. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Sebagian besar lansia memiliki perilaku hidup yang kurang sehat, dengan persentase lebih dari 50% pada berbagai aspek seperti konsumsi air, aktivitas fisik, pola makan, stimulasi mental, kualitas tidur, serta kebiasaan makan dan minum, kurangnya kepatuhan terhadap pengobatan dan cek kesehatan. Hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan mereka secara keseluruhan. Rekomendasi harus diupayakan ada pengembangan model pemberdayaan lansia berbasis problem solving dalam meningkatkan perilaku hidup sehat.
Artikel teks lengkap
Referensi
2. Aisyaroh N, Realita F. Pemberdayaan Masyarakat Kelompok Pkh Dengan Pendekatan Keluarga Menuju Indonesia Sehat. Senadimas. Published online 2018:454-460.
3. World Health Organization. Penuaan dan kesehatan. Published October 1, 2024. Accessed March 2, 2025. https://www-who-int.translate.goog/news-room/fact-sheets/detail/ageing-and-health?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=sge
4. Rohmah AIN, Purwaningsih, Bariyah K. Kualitas hidup lanjut usia. J Keperawatan. 2019;3(2):120-132.
5. Cahyani AL. Pelaksanaan Pendampingan Bagi Lanjut Usia Dalam Menuju Lanjut Usia Sejahtera. Universitas Negeri Yogyakarta; 2017. https://core.ac.uk/reader/132421380
6. Sukohar A, Suharmanto S, Nafisah A. Skrining Dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)Sebagai Upaya Dalam Pencegahan Penyakit Katastropik Pada Masyarakat Desa. JPM (Jurnal Pengabdi Masyakat) Ruwa Jurai. 2022;6(1):59-63.
7. Sauliyusta M, Rekawati E. Aktivitas Fisik Memengaruhi Fungsi Kognitif Lansia. J Keperawatan Indones. 2016;19(2):71-77. doi:10.7454/JKI.V19I2.463
8. Lara AG, Hidajah AC. Hubungan Pendidikan, Kebiasaan Olahraga, Dan Pola Makan Dengan Kualitas Hidup Lansia Di Puskesmas Wonokromo Surabaya. J Promkes Indones J Heal Promot Heal Educ. 2016;4(1):59-69. doi:10.20473/JPK.V4.I1.2016.59-69
9. Sukadari, Komalasari MD, Wihaskoro AM. Studi Deskriptif Mengenai Psychological Well-Being Pada Lansia Di Taman Lansia An-Naba Tanggulangin Gunungkidul. G-Couns J Bimbing dan Konseling. 2019;4(1). doi:https://doi.org/10.31316/g.couns.v4i1.465
10. Nurfatimah R, Sri MR ’i S, Jubaedah Y. Perancangan Program Pendampingan Lanjut Usia Berbasis Home Care Di Posbindu Kelurahan Geger Kalong. FamilyEdu. 2017;3(2):101-109.
11. Suharto E. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Refika Aditama; 2005.
12. Ornstein AC, Levine DU. Foundations of Education. 10th ed. Houghton Mifflin Company; 2008. https://puspitarahayuari.wordpress.com/wp-content/uploads/2014/12/allan_c-_ornstein__daniel_u-_levine_foundations_of_education_student_text___tenth_edition____2007.pdf
13. Agusti KA, Wijaya AFC, Tarigan DE. Problem Based Learning Dengan Konteks Esd Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Sustainability Awareness Siswa Sma Pada Materi Pemanasan Global. Pros Semin Nas Fis SNF2019. 2019;VIII(Desember):175-182. doi:10.21009/03.snf2019.01.pe.22
14. Nafiah YN, Suyanto W. Penerapan model problem-based learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. J Pendidik Vokasi. 2014;4(1):125-143. doi:10.21831/jpv.v4i1.2540
15. Zunanda, M. dan Sinulingga K. Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah dan Kemampuan Berpikir Iritis Terhadap Keterampilan Memecahkan Masalah FisikaSiswa SMK. J Pendidik Fis. 2015;4(1):63-70.
16. Fadillah AD, Suyatno, Nugraheni SA. Faktor fakto yang berhubungan dnegan kesesuaian praktik gizi pada lansia berdasarkan 10 pesan gizi seimbang. J Kesehat Masy. 2019;7(4):708-719.
17. Morley JE, Thomas DR. Geriatric Nutrition. CRC Press; 2007.
18. Greaney ML, Lees FD, Blissmer B, Riebe D, PG C. Faktor Psikososial yang Berhubungan dengan Aktivitas Fisik pada Lansia . Tinjauan Tahunan. Gerontol dan Geriatr. 2016;36(1):273-291.
19. Chodzko-Zajko WJ. Exercise and Physical Activity for Older Adults. Hum Kinet J. 2014;3(1):101-106. doi:https://doi.org/10.1123/kr.2014-0043
20. Miller KR, McClave SA, Jampolis MB, et al. The Health Benefits of Exercise and Physical Activity. Curr Nutr Rep. 2016;5(3):204-212. doi:10.1007/S13668-016-0175-5/METRICS
21. Cacioppo S, Capitanio JP, Cacioppo JT. Toward a neurology of loneliness. Psychol Bull. 2014;140(6):1464-1504. doi:10.1037/A0037618
22. Merrill DM. Caring for Elderly Parents. Bloomsbury Publishing; 1997.
23. Bradshaw A, Merriman C. Caring for the Older Person: Practical Care in Hospital, Care Home or at Home. 1st ed. Wiley; 2007.
24. Rejeki S, Mulyani V, Umriana A. Efek Mindfulness pada Kualitas Hidup Lansia: Systematic Review. Pros Semin Nas Pascasarj. 2023;6(1):782-786. Accessed March 3, 2025. https://proceeding.unnes.ac.id/snpasca/article/view/2218
25. Cai ZZ, Lin R, Wang XX, Yan YJ, Li H. Effects of mindfulness in patients with mild cognitive impairment with insomnia: A double-blind randomized controlled trial. Geriatr Nurs (Minneap). 2022;47:239-246. doi:10.1016/J.GERINURSE.2022.08.001
26. Wallace M. Essentials of Gerontological Nursing. Springer Publishing Company; 2008.
27. Rgn ANNB, Lond D. Practical Care in Hospital , Caring for the Older Person.; 2007.
28. Hermina H, Prihatini S. Gambaran konsumsi sayur dan buah penduduk Indonesia dalam konteks gizi seimbang: analisis lanjut survei konsumsi makanan individu (SKMI) 2014. Indones Bull Heal Res. 2016;44(3):205-218.
29. Anggraini M. Aktivitas Fisik Dan Kesehatan Mental Lansia Selama Pandemi Covid-19. Universitas Dr. Soebandi; 2021. repository.stikesdrsoebandi.ac.id
30. Rospia ED, Cahyaningtyas DK, Cahaya Indah Lestari, Amilia R, Pamungkas CE, WD SM. Pemberdayaan Lansia Melalui Senam Lansia Sebagai Upaya Meningkatkan Kesehatan Fisik Dalam Mendukung Lansia Tangguh. Selaparang. SELAPARANG J Pengabdi Masy Berkemajuan. 2022;6(4).
31. Manise BS, Yauri I, Silva M. Hubungan Implementasi Aktivitas Fisik Dengan Kualitas Hidup Wanita Lansia Di Desa Kalurae Kecamatan Tabukan Utara. repo.unikadelasalle.ac.id; 2020.
32. Dan B, Bruce B, Connie S, Linda G. Hubungan Usia dan Depresi di Kalangan Lansia: Sebuah Studi Epidemiologi. J Gerontol Med Sci. 1991;4:210-215. doi:10.1093/geronj/46.6.m210
33. Addis ME. Gender and depression in men. Clin Psychol Sci Pract. 2008;15(3):153-168.
34. Asikin A, Badriah DL, Suparman R, Susianto S. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Melakukan Pengobatan Secara Teratur Pada Penderita Hipertensi Usia Produktif Di Puskesmas Hantara Kabupaten Kuningan 2020. J Public Heal Innov. 2021;2(1):61-75. doi:DOI: https://doi.org/10.34305/jphi.v2i1.330
35. Auliarahmawati ND. Gambaran Karakteristik, Pola Makan Dan Kepatuhan Diet Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Utar. Universitas Binawan; 2022. https://repository.binawan.ac.id/2097/
36. Andria KM. Hubungan Antara Perilaku Olahraga, Stress Dan Pola Makan Dengan Tingkat Hipertensi Pada Lanjut Usia Di Posyandu Lansia Kelurahan Gebang Putih Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya. J Promkes. 2013;1(2):111–117.
37. Devi IP, Purwoto A. Pengaruh Faktor Sosial Demografi dan Gaya Hidup Terhadap Status Obesitas Pada Penduduk Lansia di Provinsi DI Yogyakarta. Semin Nas Off Stat. 2022;2022(1):1083-1092. doi:https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2022i1.1356
38. Saputra T, Anniza M, Ft S, Erg M, Lestari S, ST MMRS. Pengaruh Pemberian Senam Jantung Terhadap Hipertensi Pada Lansia Narative Review. Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta; 2021.
39. Mahmudatun U. Hubungan Nursing Agency Dan Dukungan Keluarga Dengan Self-Care Behavior Penderita Hipertensi Di Desa Sikapat Sumbang Selama Pandemi Covid-19. Universitas Jenderal Soedirman; 2022. http://repository.unsoed.ac.id/14779/
40. Fatmawati F. Efektivitas Psikoedukasi Terhadap Peningkatan Self-Efficacy Dan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Tabuk 2. Universitas Sari Mulya; 2022.
41. Dolo LS, Yusuf A, Azis R. Analisis Faktor Memengaruhi Kepatuhan Berobat Lansia Penderita Hipertensi Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Puskesmas Bulili. PREPOTIF J Kesehat Masy. 2021;5(2):828-842.
42. Anderson E, d’Orey MAJ, Duvendack M, Esposito L. Does Government Spending Affect Income Poverty? A Meta-regression Analysis. World Dev. 2018;103:60-71. doi:10.1016/j.worlddev.2017.10.006
43. Aryati DP, Widyastuti RH. Aplikasi Strategi Intervensi Melalui Proses Kelompok Dalam Penatalaksanaan Stres Pada Lansia Jawa. JPPM (Jurnal Pengabdi dan Pemberdaya Masyarakat). 2019;3(2):205-210.
44. Tomioka K, Kurumatani N, Hosoi H. Association Between Social Participation and 3-Year Change in Instrumental Activities of Daily Living in Community-Dwelling Elderly Adults. J Am Geriatr Soc. 2017;65(1):107-113. doi:doi: 10.1111/jgs.14447
45. Sulisnani A, Dian A L, Utami AS, Fatonah NN, Septiani V, Ice N. Efektifitas Senam Kegel terhadap Proses Penyembuhan Luka Perineum Ibu Post Partum. Univ Ngudi Waluyo. 2022;1(2):1029-1038.
Penulis

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.