PELATIHAN PENERAPAN TEKNIK EFF-DEE MASS UNTUK MENGURANGI SAKIT PERSALINAN
Abstrak
Puskesmas C merupakan salah satu Puskesmas dengan fasilitas Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED). Kematian ibu terbanyak, yaitu 5 kasus pada tahun 2020, dengan Jumlah kunjungan persalinan 479 orang. Teknik Eff- Dee Mass merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi rasa sakit pada saat persalinan, diharapkan ibu bersalin mampu beradaptasi dengan rasa sakit akibat kontraksi pada saat persalinan. Penerapannya dengan melibatkan bidan dan pendamping persalinan. Dampak yang dirasakan oleh ibu bersalin dengan penerapan Teknik ini, yaitu secara fisiologi terjadinya peningkaran endhorpin yang menimbulkan relaksasi sehingga mengurangi rasa nyeri saat kontraksi persalinan dan yang kedua dengan adanya pendamping peralinan sebagai pelaksana penerapan Teknik Eff Dee Mass secara tidak langsung akan meningkatkan rasa aman dan nyaman. Hasil studi pendahuluan didapatkan data bahwa dari 29 Bidan yang bertugas di Puskesmas C belum tahu tentang cara mengurangi nyeri persalinan secara fisik. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bidan dan pendamping persalinan dalam penatalaksanaan nyeri persalinan. Metode : Program kemitraan. Hasil menungjukkaan ada peningkatan pengetahuan sebanyak 5,6 point dari nilai pre dan poat tes, penambahan keterampilan bidan dalam menatalaksanaan nyeri persalinan secara langsung kepada ibu dalam masa persalinan dan sebagai educator untuk pendamping persalinan dalam menerapkan Teknik Eff-Dee Mass sehingga ibu yang sedang melahirkan dapat melalui persalinan dengan tenang serta peran aktif pendamping persalinan dalam meminimalisir nyeri persalinan. Kesimpulannya bahwa pelatihan penerapan teknik eff-dee dapat meningkatkan pengetahuan dan menambah keterampilan mitra sebagai penolong persalinan serta keluarga pasien sebagai pendamping persalinan, sehingga nyeri persalinan dapat ditatalaksana dengan tepat, ibu bersalin dapat melahirkan dengan aman dan nyaman.
Artikel teks lengkap
Referensi
2. Baldiyah S. 2009. Kehamian, Persalinan dan Gangguan Kehamilan. Yogyakarta: Nuha Medik
3. Reeder, S.J. L.M. Deborah, K. G. (2014). Keperawatan Maternitas: Kesehatan Wanita, Bayi & Keluarga,. (18,. Volum). Jakarta: EGC.
4. Maryuni Anik. (2010). Nyeri dalam persalinan “teknik dan cara penanganannya”. Jakarta: Trans Info Media.
5. Wall dan Mellzack.2013. Rextbook of Pain 6th Edition. Philadelphia: Sauders
6. Danuatmaja, Bonny.2008. Persalinan Normal tanpa Rasa Sakit.Jakarta: Puspa Swara
7. Braun, M. S. 2014. Introduction to Massage Therapi.Philadelphia: Lipincot Wiliam & Wilkins
8. Priharyanti Wulandari, P. D. N. H. (2015). Pengurangan Tingkat Nyeripersalinan Kala I Fase. Pengaruh Massage Efflurage Terhadap Pengurangan Tingkat Nyeri Tingkat Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Primigravida Di Runag Bougenville RSUD Tugurejo Semarangi, 3(1), 59–67. Retrieved from http://join.if.uinsgd.ac.id/index.php/join/article/view/v2i28
9. Santiasari, R. N., Nurdiati, D. S., Lismidiati, W., & Saudah, N. (2018). Health Notions , Volume 2 Number7 ( July 2018 ) Effectiveness of Effleurage and Counter-Pressure Massages in Reducing Labor Pain 721 | Publisher : Humanistic Network for Science and Technology Health Notions , Volume 2 Number7 ( July 2018 ) ISSN 2580-4936, 2(August 2016), 2016–2019.
10. Maita, L. (2013). Pengaruh Deep Back Massage Terhadap Penurunan Nyeri Persalinan Liva. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2), 186–190.
11. Ugi Sugiarsih, Eneng Solihah. 2019. Efektifitas Teknik Eff Dee-Mass Terhadap Nyeri Persalinan di Kabupaten Karawang.
Penulis

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.