PENDIDIKAN GIZI TERHADAP PENGETAHUAN DAN ASUPAN PADA SISWA KURUS SEKOLAH DASAR

Ayuningtiar ., Aryani Sudja, Mamat Rahmat, Mimin Aminah, Fita Faiqotunnisa, Hasbi M Haidhar

Abstract

Masalah gizi timbul akibat perilaku gizi seseorang yang salah yaitu ketidakseimbangan antara konsumsi gizi (asupan) dengan kecukupan gizinya. Anak sekolah dasar merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap ketidakcukupan gizi, sehingga anak sekolah harus dipantau agar ketidakcukupan gizi bisa dihindari. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan pendidikan gizi pada anak usia sekolah dasar sehingga diharapkan setelah diberikan pendidikan gizi, anak mampu menambah pengetahuan mengenai gizi, mengubah perilaku makan dan pola hidup sehingga meningkatkan kualitas hidup, serta memperbaiki keadaan gizi menjadi lebih baik pada masa dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan gizi terhadap pengetahuan gizi dan asupan makan pada siswa sekolah dasar dengan status gizi kurus. Desain penelitian yaitu quasi eksperimental one group pre-test and post-test. Sampel dipilih secara purposive sampling dan didapatkan jumlah sampel 19 orang dengan status gizi kurus (IMT<-2SD). Media yang digunakan yaitu booklet dan slide power point dengan metode ceramah dan tanya jawab. Hasil uji statistik menunjukkan ada pengaruh pendidikan gizi terhadap pengetahuan gizi siswa sekolah dasar secara bermakna (p=0,000). Pada asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat uji statistik menunjukkan tidak ada pengaruh yang bermakna pendidikan gizi terhadap asupan makan pada siswa sekolah dasar (energi p=0,147, protein p=0,0494, lemak p=0,712, dan karbohidrat p=0,126). Disarankan untuk adanya sosialisasi mengenai gizi seimbang dan malnutrisi kepada orang tua siswa untuk mengetahui status gizi dan kebutuhan makan anak sekolah dasar.

Full text article

Generated from XML file

References

1. Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta; 2005.
2. Arisman. Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2010.
3. Kemenkes. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014 Tentang Upaya Kesehatan Anak. http://peraturan.go.id/permen/kemenkes-nomor-25-tahun-2014.html; 2014.
4. Ardikal., Marliyana Safitri, Nur Putri LP Sari. Gizi Masyarakat (Ilmu Kesehatan Masyarakat). Jakarta: STIK MH Thamrin; 2014.
5. Departemen Kesehatan RI. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembaangngan Kesehatan RI; 2013.
6. Direktorat Gizi Masyarakat. Buku Saku Pemantauan Status Gizi. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.
7. Siswanto. Studi Diet Total: Survey Konsumsi Makanan Individu Indonesia 2014. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; 2014.
8. Bertalina. Pengaruh Promosi Kesehatan terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung. poltekkes-tjk.ac.id/ejurnal/; 2015.
9. Achmadi, Abidin Didik. Pengaruh Pendidikan Gizi dengan Media Buku Saku terhadap Peningkatan Pengetahuan dalam Pemilihan Jajan Anak SD Muhammadiyah 16 Surakarta [jurnal]. Surakarta: Univeritas Muhammadiyah Surakarta; 2015.
10. Azhari, Swari Anistri. Pengaruh Pendidikan Gizi Menggunakan Booklet terhadap Pengetahuan, Asupan Energi, dan Indeks Massa Tubuh pada Remaja Kegemukan [skripsi]. Cimahi: Poltekkes Bandung; 2018.
11. Gumilar, M. Reky. Pengaruh Penyuluhan Gizi Seimbang terhadap Pengetahuan Gizi pada Anak Sekolah di Sekolah Dasar Islam Terpadu Darul Hikam Bandung. Cimahi: Poltekkes Bandung; 2017.
12. Lamid, Astuti. Status Gizi dan Kesehatan Murid di SD Desa IDT Bengkulu setelah 6 bulan PMT-AS. Penelitian Gizi dan Makanan volume 20. Bogor: Puslitbang Gizi; 1997.
13. Kostanjevec S, Jerman J, Koch V. The effects of nutrition education on 6 th graders knowledge of nutrition in nine-year primary schools in Slovenia. Dalam Studi Cross-Sectional: Gambaran Perilaku Gizi Anak Usia Sekolah Dasar di Kota Bandung. [jurnal]. Bandung: Jurnal UPI; 2018.
14. Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014.\
15. WHO. Malnutrition. http://www.who.int/en/news-room/fact-sheets/detail/malnutrition; 2018.
16. Irnani, Hayda dan Tiurma Sinaga. Pengaruh Pendidikan Gizi terhadap Pengetahuan, Praktik Gizi Seimbang dan Status Gizi pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Gizi Indonesia; 2017.
17. Ari Istiany dan Rusilanti. Gizi Terapan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset; 2013.
18. Pakhri, Asmarudin., Sukmawati, dan Nurhasanah. Pengaruh Edukasi Gizi terhadap Pengetahuan Gizi dan Asupan Energi, Protein, dan Besi pada Remaja. Makassar: Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar. [jurnal]. Makassar; Jurnal Makassar; 2018.
19. Almatsier, S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2001.
20. Puspasari, Sani Asri. Pengaruh Konsumsi Makan terhadap Status Gizi Anak di Sekolah Dasar. [jurnal]. Jogja: Jurnal; 2017.

Authors

Ayuningtiar .
tiarayyu12@gmail.com (Primary Contact)
Aryani Sudja
Mamat Rahmat
Mimin Aminah
Fita Faiqotunnisa
Hasbi M Haidhar
., A., Sudja, A., Rahmat, M., Aminah, M., Faiqotunnisa, F., & Haidhar, H. M. (2019). PENDIDIKAN GIZI TERHADAP PENGETAHUAN DAN ASUPAN PADA SISWA KURUS SEKOLAH DASAR. JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, 11(2), 102-110. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v11i2.679
Copyright and license info is not available

Article Details

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>